Macam-macam Model Pembelajaran yang Perlu Anda Ketahui

Diposting pada

Macam-macam Model Pembelajaran yang Perlu Anda Ketahui

Gurubaca.com.  Guru perlu memahami macam-macam model pembelajaran untuk mengefektifkan pencapaian tujuan pembelajaran.

Penerapan model pembelajaran yang tepat akan sangat mendukung efektivitas penyampaian materi. Dari sisi peserta didik, dengan model pembelajaran yang tepat, maka mereka akan lebih mudah dalam penguasaan materi.

Berikut ini merupakan macam-macam model pembelajaran yang dapat dipilih dan diterapkan guru untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Persyaratan Sekolah Kedinasan 2022, Tata Cara Pendaftaran, dan Jadwal

1. Model Pembelajaran Langsung

Model Pembelajaran langsung merupakan model pembelajaran yang mana guru mentransformasikan informasi atau materi maupun keterampilan secara langsung pada peserta didik.

2. Model Pembelaran Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI)

Pendidikan Matematika Realistik Indonesia merupakan model pembelajaran yang menitik beratkan suatu pendekatan pembelajaran matematika yang mengungkapkan pengalaman dan kejadian dekat dengan peserta didik sebagai sarana untuk memahamkan persoalan matematika.

PMRI merupakan salah satu pendekatan pembelajaran matematika yang mencoba menggunakan pengalaman dan juga lingkungan peserta didik sebagai alat bantu mengajar primer.

Selain itu, PMRI merupakan teori pembelajaran yang sudah berkembang khusus dalam bidang matematika. Konsep matematika realistik tersebut sejalan dengan kebutuhan dengan tujuan untuk memperbaiki pendidikan matematika di Indonesia yang di dominasi oleh persoalan bagaimana meningkatkan pemahaman siswa tentang matematika serta mengembangkan daya nalar.

Secara singkat, pendekatan PMRI merupakan suatu pendekatan pembelajaran matematika yang dekat dengan kehidupan nyata siswa sebagai sarana untuk meningkatkan pemahaman serta daya nalar mereka.

3. Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM)

Model pengajaran berbasis masalah ini merupakan suatu pendekatan yang efektif untuk proses berpikir tingkat tinggi. Pembelajaran ini membantu peseta didik memproses informasi yang sudah ada dalam benaknya, dan menyusun pengetahuan mereka sendiri tentang dunia sosial serta sekitarnya.

4. Model Pembelajaran Index Card Match (Mencari Pasangan)

Model pembelajaran ini adalah salah satu model pembelajaran yang cukup menyenangkan. Penerapan metode ini sangat tepat untuk untuk mengulang pemberian materi sebelumnya.

Selain itu, guru masih bisa memberikan mater baru, tetapi dengan catatan peserta didik mendapatkan tugas  untuk mempelajari topik yang akan diajarkan terlebih dahulu sehingga peserta didik saat masuk ruangan kelas telah memiliki bekal pengetahuan.

Jika menggunakan model pembelajaran Index Card Macth, peserta didik bisa belajar secara aktif serta memiliki jiwa yang mandiri.

Model pembelajaran Index Card Macth ampuh untuk merangsang peserta didik dalam melakukan aktivitas belajar secara bertanggung jawab serta disiplin.

Dengan demikian, tujuan pembelajaran dapat mudah tercapai, sehingga berdampak pada prestasi belajar yang semakin meningkat.

5. Model Pembelajaran Kontekstual

Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching and Learning) atau CTL adalah salah satu konsep macam-macam model pembelajaran yang menekankan pada keterkaitan antara materi pembelajaran dengan dunia kehidupan peserta didik secara nyata. Dengan demikian, para peserta didik mampu menghubungkan dan menerapkan kompetensi dalam kehidupan sehari-hari.

Kemudian, CTL juga merupakan salah satu konsep pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan peserta didik secara penuh agar dapat menemukan materi yang mereka pelajari, serta mampu menghubungkannya dengan situasi di kehidupan nyata.

CTL juga merupakan sebuah proses pendidikan yang memiliki tujuan untuk membantu peserta didik melihat makna maupun arti dalam bahan pelajaran yang mereka pelajari, tentunya dengan cara menghubungkan dengan konteks kehidupan sehari-hari, yaitu menggunakan konteks lingkungan pribadi, sosial, serta budaya yang mereka anut.

Baca : Pengertian Micro Teaching Menurut Para Ahli, Manfaat, dan Aspeknya

6. Model Pembelajaran Kooperatif

Metode pembelajaran kooperatif merupakan sebuah metode atau strategi pembelajaran gotong-royong yang konsepnya hampir tidak jauh beda dengan metode pembelajaran kelompok.

Salah satu yang pembeda model pembelajaran kooperatif dengan metode pembelajaran kelompok, ada pada unsur dasar pembelajaran kooperatif yang membedakan dengan pembelajaran kelompok yang dilakukan secara sembarangan.

Pelaksanaan prinsip dasar dalam model pembelajaran kooperatif dengan benar, sangat memungkinkan guru dapat dengan mudah mengelola kelas agar lebih efektif.

Di dalam model pembelajaran kooperatif, sebenarnya proses pembelajaran tidak harus belajar dari guru kepada siswa.

Baca : Pengertian Metode Blended Learning, Manfaat, dan Tantangannya

Demikian ulasan mengenai macam-macam model pembelajaran. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan